Rakor Evaluasi Pelaksanaan PPKM berbasis Mikro serta Pelaksanaan dan Capaian Vaksin di Kab.Tuba Barat

 

[Kab. Tubaba, Panaragan].

Dandim 0412/LU yang diwakili oleh Pabung Kab. Tubaba Mayor Inf A. Sunarya menghadiri Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pelaksanaan PPKM berbasis Mikro serta Pelaksanaan dan Capaian Vaksin di Kabupaten Tulang Bawang Barat. Senin, 25/10/2021.

Hadir dalam pelaksanaan Rakor tersebut Sekdakab Tuba Barat Nopriwan Jaya.SP., Pabung Kodim 0412/LU Mayor Inf Sunarya.S.Sos., Kapolres Tuba Barat AKBP Sunhot.P. Silalahi.S.Ik.MM., Kajari Tuba di Wakili oleh Kasubakim Debi Resta Yuda.SH., Para Asisten I.II.III, Dra. Bayana, M.Si., Nakhoda, SE.,MM., Rasidi, SE.,MH., Para Staf Ahli Pemkab Tuba Barat., Kadiskes Pemkab Tuba Barat Majril S.Kep.NS.MM, Kabag Ops Polres Tuba Barat Kompol Dulhafid.S.Pd., Para Ka.SKPD Pemkab Tuba Barat, dan Para Camat dari 9 Kecamatan.

Sambutan Sekdakab Tuba Barat tentang menyikapi Perintah Instruksi Presiden RI bahwa Dalam Hal Vaksin ini adalah merupakan Program Pemerintah yang di utamakan dalam Rapat Koordinasi Kita. dan Evaluasi Pelaksanaan PPKM berbasis Mikro serta Pelaksanaan dan Capaian Vaksin di Kabupaten Tulang Bawang Barat."Sekdakab".

"Lanjut beliau" Dalam hal Instruksi dan perintah Presiden RI bahwa kita satu-satunya Kabupaten yang sanggup menjalankan terlebih dahulu, apa yang menjadi instruksi dalam Penundaan pelayanan seperti SKCK dan lain-lainnya kepada masyarakat jika masyarakat tersebut belum Tervaksin dan tujuannya adalah untuk kepentingan Masyarakat dan Negara agar kita bebas dari Virus Covid-19."Ujar Sekda".

"Masih ditempat yang sama" Tentunya juga dalam program percepatan Vaksinasi Covid-19 baik dosis 1 dan 2 kita harus bekerja bersama-sama mencapai Target kita yaitu 100%. tentunya terdapat Beberapa kendala dalam distribusi Vaksin dan pengaruh Animo masyarakat dalam dalam hal efek dalam penggunaan Vaksin."jelasnya"

Untuk Para Camat untuk titik lokasi 24 ribu dosis untuk Kab.Tubaba segera kita upayakan sehingga tidak bias. dan disisi lain target kita akan dapat tambahan. Komando ada sama Camat untuk menentukan titik lokasi. dengan Pola setiap Tiyuh 200 masyarakat harus Tervaksin."jelasnya".

"Di sisi lain" Sambutan Kapolres Tuba Barat Capaian vaksin kita 31% online yg dipakai Metode pola kerja kita ditiru oleh Kab. lain dan kabupaten lain malah lebih bisa dan maju kita tetap pada data capaian sasaran Vaksinnya. seminggu terakhir ini hasil pantauan kami bahwa capaian vaksin menurun. Hal ini tidak bisa kita biarkan dan Kita harus berupaya agar capaian vaksinasi kita harus bertambah. Laporan yang saya terima terakhir ada beberapa Camat yang tidak tahu bahwa adanya kegiatan vaksinasi di Wilayahnya."Ungkap Kapolres".

"Lanjut Kapolres" Untuk Itu tidak ada lagi pendataan masyarakat yg belum divaksin dan harus divaksin kita akan Bekerja sama kerahkan semua elemen seperti Babinsa dan Bhabinkamtibmas serta anggota Intel untuk mengajak massa supaya masyarakat sadar bahwa pentingnya pelaksanaan Vaksin.

Kita akan selalu bekerjasama dengan TNI "Terangnya".

Mari kita sampaikan ke masyarakat untuk membentuk upaya opini-opini yang baik. dan sudah diakui Dunia adapun terkait bahwa Vaksin Astra Zeneca hanya untuk Umur yang di perbolehkan untuk di Vaksin 18-60 thn namun dari hasil penelitian di Negara Eropa itu dari 18 thn (tanpa batasan umur)."ungkapnya"

Dikatakan juga Kadiskes Tubaba juga menyampaikan Kami dari Diskes Tuba Barat sedang berusaha untuk bekerja bagaimana caranya untuk mengembalikan data masyarakat Kita yang sudah tervaksin yang tidak singkron atau hilang agar semua ini bisa kita mendapatkannya.

"Pabung Kab. Tubaba juga berharap" dengan capaian Tujuan Rakor Evaluasi Pelaksanaan PPKM berbasis Mikro serta Pelaksanaan dan Capaian Vaksin di Kab. Tulang Bawang Barat ini. kita akan bersama² mensingronkan kembali Data² yang sudah masuk. guna dalam pencapaian target dapat berjalan terpenuhi dengan maksimal dan cepat. Sehingga masyarakat pun bisa merasakan manfaatnya."Pungkas Pabung".#red.